Deep
Freeze, suatu software Pembeku Program di Hardisk yang akan membekukan setting
dan konfigurasi pada System Operasi Komputer atau Drive di Hardisk pada saat
Deep Freeze diaktifkan (Frozen). Cara kerjanya dengan cara meng-copy dan
menyimpan semua konfigurasi sistem yang ada dalam System Operasi Windows. Bila
terjadi perubahan konfigurasi, entah karena ada software yang baru diinstal,
atau karena ada virus yang masuk, maka ketika komputer direstart konfigurasi
sistem akan kembali ke keadaan semula .
Jadi
semua perubahan yang dilakukan sesudah Deep Freeze di instal/aktif, baik
instalasi maupun data file di komputer yang menggunakan Deep Freeze hanya
bersifat temporary/sementara. Semua itu akan hilang atau uninstal ketika
komputer tersebut di restart.
Apakah
file yang kita simpan setelah direstart akan hilang juga?
Yaps…
Jika Anda menyimpan file tersebut di drive di mana Anda mengaktifkan Deep
freeze, maka file tersebut akan hilang setelah direstart. Nah, supaya file
tetap tersimpan, ya jangan simpan file tersebut di drive dimana Anda
mengaktifkan deep freeze. Di drive selain C / system misalnya.
Bagaimana
cara menginstal deep freeze?
Anda
tinggal download softwarenya di sini. Lalu ekstraks. Kemudian klik untuk
instal. Setelah instal selesai, buka softwarenya. Lalu ada pilihan, drive mana
yang akan dibekukan (deepfreeze), pilih yang C saja. Karena kalau semua Anda
pilih, maka file-file data Anda yang di D atau E ketika Anda tambah atau rubah,
sesudah di restart akan kembali lagi seperti sedia kala. Viruspun kebanyakan
menyerang file sistem di drive C kok.
Setelah
instalasi selesai, Anda diminta untuk memasukkan password deep freeze. Berikan
password yang hanya Anda sendiri yang mengetahuinya. Karena jika tidak,
pastinya pengguna akan mudah untuk menerka password anda.
Password
ini berguna untuk mengaktifkan dan menonaktifkan deepfreeze. Setelah itu Anda
kan masuk ke windows, tanda kalau deep freeze telah terinstall dan aktif adalah
: pada systray windows Anda muncul ikon deepfreeze (Gambar beruang kutub).
-
Deep Freeze aktif pada posisi Boot Frozen (default setelah di install)
-
Deep Freeze tidak aktif pada posisi Boot Thawed
Untuk
menonaktifkan deep freeze, tekan tombol [SHIFT] pada keyboard dan double klik
ikon deepfreeze di system tray windows Anda yang berada di pojok kanan paling
bawah Lalu masukkan password Anda, lalu pindahkan pada posisi Boot Thawed lalu
restart PC anda, untuk mengaktifkan seperti langkah pertama posisikan Boot
Frozen lalu restart PC anda.
Untuk
hasil yang optimal, sebaiknya deepfreeze diinstal segera setelah windows
diinstal sehingga kebersihannya dari virus, spyware, trojan dijamin 100%..
Tentunya Anda instal dulu program-program yang Anda perlukan. Karena jika Deep
freeze sudah diaktifkan, lalu Anda menginstal program lain, maka setelah
restart, program tersebut otomatis akan teruninstal. Demikian pula jika Anda
menguninstal sebuah program saat deep freeze masih aktif, maka setelah restart,
software tersebut akan tetap terinstal. Bingung ? Karena
prosesnya yang mengembalikannya setingan file, folder dan registry ke awal maka
komputer yang telah Drive sistemnya (drive c) diaktifkan Deep Freeze tidak bisa
ditambah dan dikurangi maka sebaiknya kita mesti memindahkan setingan asli
windows untuk item berikut agar Deep Freeze tidak menghilangkan file yang kita
isikan : Folder
My Document – setingan aslinya berada di Drive C (sistem) untuk memindahkannya
Buka Windows Explorer — Klik Kanan My Document lalu pilih Move — arahkan pada
drive selain C (drive sistem) dengan membuat folder baru. Berikut
pilihan yang ada di deep freeze :
1.
Boot Frozen — perintah untuk mengaktifkan Deepfreeze
2.
The Boot Thawed on next — Perintah untuk menonaktifkan DeepFreeze dalam …..x
restart
3.
Boot Thawed – Perintah untuk menonaktifkan DeepFreeze setelah restart Kelebihannya
*
Tidak memerlukan Antivirus lagi karena sistem telah dilindungi. Perlu diketahui
Anti virus yang diinstalkan cukup memakan memory sehingga komputer kita sedkit
lambat.
*
Aman dari Virus karena Deep Freeze akan menendang semua yang masuk ke drive
sistem setelah direstart
*
Tidak perlu takut kehilangan atau kerusakan sistem operasi
*
Tidak perlu di Update
*
Bisa coba-coba Software yang belum diketahui karena tidak akan tersimpan begitu
direstart sehingga tidak perlu khawatir bila hardisk dan memory jadi banyak
dipakai. Kekurangan
*
Bila lupa menonaktifkan ( Boot Thawed ) untuk mengintsal program yang
diinginkan maka kita terpaksa lgi mengulanginya lagi sehabis restart
*
Kita bisa kehilangan data bila lupa dan menyimpannya pada drive sistem yang
terinstal Deep Freeze
*
Kita mesti menonaktifkan ( Boot Thawed ) bila ingin merubah setingan windows
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
koplo aja